1. Raja Heriang
Burung Heriang biasanya terlihat
sebagai burung yang hitam, jelek dan membosankan. Namun, Raja Heriang
adalah hewan yang berwarna-warni. Tubuhnya berwarna putih di bagian
atas dan putih di bagian bawah, sementara kepalanya ditutupi berbagai
warna mulai dari merah, oranye dan kuning sampai biru dan ungu. Ia juga
punya pial di kepalanya. Heriang tidak punya pangkal tenggorokan
tetapi mereka masih bisa mengeluarkan suara keras. Menurut mitologi
Smuku Maya, burung ini merupakan penyampai pesan dari Tuhan.
2. Kepiting Laba-laba
Jepang
Artropoda terbesar di dunia,
kepiting besar ini mempunyai kaki yang panjangnya bisa mencapai 4 meter
(13 kaku) dan beratnya 20 kilogram (44 pound). Mereka juga bisa hidup
ribuan tahun.
3. Laba-laba Laut
Hewan yang bentuknya seperti laba-laba ini
tinggal di kedalaman yang berbeda-beda di laut. Karakteristik yang
paling menonjol selain tempat tinggalnya adalah kakinya yang besar
(kalau dibandingkan dengan badannya). Mereka tidak memiliki sistem
respirasi, tapi menggunakan difusi untuk bertahan hidup. Yang terbesar
dari jenis ini adalah spesies Colossendeis colossea.
4.
Kalajengking Cambuk
Arakhnida menakutkan ini memiliki pedipalus (penjepit) besar
dan "cambuk" di tepi perut mereka. Yang lebih menakutkan adalah, hewan
ini dapat menyemprotkan berbagai cairan kimia dari perut mereka,
termasuk asam semut (asam formiat) (CH2O2), klorin dan campuran asam
asetat (C2H4O2) dan asam oktanoic (C8H16O2), tergantung dari spesies
mereka. Semprotan terakhir mereka baunya seperti cuka, karena itulah
mereka juga disebut "Vinegarroons". Hewan serupa yang termasuk
kalajengking cambuk (juga dikenal dengan sebutan kalajengking cambuk
tanpa ekor) dan kalajengking cambuk mikro.
5. Lele
Terbalik
Seperti namanya, ikan dari Afrika ini seringkali ditemukan
berenang dalam keadaan terbalik. Diperkirakan mereka melakukan hal ini
agar mereka dapat menjangkau makanan di permukaan air, seperti telur
serangga. Warna tubuh mereka juga terbalik, tidak seperti kebanyakan
ikan, perut mereka lebih gelap dari bagian atas tubuh mereka. Hal ini
berguna untuk kamuflasi saat menghadapi pemangsa di atas. Mereka adalah
ikan peliharaan populer dan mungkin saja dalam waktu dekat dijual di
pet shop setempat.
6. Beruang
Air
Hewan kecil yang seperti ulat ini adalah salah satu makhluk
hidup terhebat yang pernah ada. Mereka dapat hidup hampir di mana saja,
mulai dari sumber air panas hingga daerah kutub. Hebatnya lagi, mereka
dapat masuk ke cryonic state (keadaan temperatur sangat rendah) yang
membuat mereka hampir sepenuhnya kebal dari kerusakan lingkungan.
Mereka dapat bertahan hidup di suhu lebih dari 150 derajat Celcius dan
bahkan mendekati suhu nol mutlak. Mereka dapat menahan tekanan besar,
radiasi dan bahkan ruang hampa udara. Paling banyak ditemukan di lumut
dan tempat-tempat basah lainnya
7. Ngengat
Vampir
Tidak semua kupu-kupu dan ngengat minum nektar, ngengat vampir
kenyataannya minum darah. Hal ini dilakukan dengan menggunakan
belalainya yang menembus kulit dan meminum darah targetnya. Dan, ya,
mereka kadang-kadang menggigit manusia. Untungnya mereka tidak
menyebabkan penyakit. Hanya jantan yang menggigit.
8. Megalopyge
Opercularis
Ngengat jenis ini berbulu banyak, apalagi sebagai ulat.
Terkenal dengan beberapa sebutan, seperti ngengat kucing/ ulat kucing,
ngengat flanel selatan, dan ulat berbisa, ngengat ini lebih mirip
dengan kucing Persia daripada ulat. Mereka mungkin terlihat lucu tapi
JANGAN pernah menyentuhnya. Seperti kebanyakan ulat, serangga kecil ini
memiliki sistem pertahanan: rambut mereka sebenarnya duri beracun.
Menyentuhnya tidak akan membunuh, tapi akan melukai dan menyebabkan
bekas. Pertolongan pertama sebaiknya dilakukan jika secara tidak
sengaja menyentuh ulat ini. Mereka menggunakan bulu mereka sebagai
kepompong.
9.
Kumbang Penggerek Jerapah
Seperti yang dikira, kumbang penggerek ini memiliki leher yang
panjang dan ramping (hanya jantan yang punya). Leher yang panjang ini
membantu si kumbang penggerek untuk membangun sarangnya. Mereka juga
berwarna-warni, sebagian besar tubuhnya berwarna hitam dan merah.
10. Paus
Sperma
Paus Sperma (Physeter macrocephalus) adalah hewan terbesar
dalam kelompok paus bergigi sekaligus hewan bergigi terbesar di dunia.
Paus ini dinamakan karena bahan putih susu spermaceti yang terdapat
pada kepalanya, dan pada awalnya dikira sebagai sperma. Kepala Paus
Sperma yang besar dan bentuk keseluruhannya yang berbeda, ditambah lagi
kemunculannya dalam novel Moby-Dick yang ditulis oleh Herman
Mellville, membuatnya dikenal sebagai paus arketipe (archetype).
Dikenal sebagai paus terkecil di dunia. Panjangnya tidak lebih dari
ukuran manusia dewasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar